Nusantara News Probolinggo - Memasuki masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo menggelar aksi pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) secara serentak. Kegiatan ini melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di seluruh wilayah Kabupaten Probolinggo pada Minggu dini hari, 24 November 2024.
Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Ali Wafa, memimpin langsung aksi tersebut. Ia didampingi jajaran KPU, Polres Probolinggo, Dinas Perhubungan (Dishub), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh wilayah bersih dari APK selama masa tenang yang berlangsung pada 24-26 November 2024.
"Pembersihan APK adalah amanah yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 serta Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024. Untuk itu, kami berkoordinasi dengan Forkopimda, OPD, Bawaslu, hingga jajaran penyelenggara di tingkat desa dan TPS agar ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini," jelas Ali Wafa.
Ali Wafa menegaskan bahwa pembersihan APK bertujuan menciptakan suasana nyaman menjelang pemungutan suara. "Kami berharap pada 26 November, seluruh wilayah sudah bersih dari alat peraga kampanye. Ini penting agar masyarakat dapat menikmati masa tenang tanpa gangguan kampanye aktif," katanya.
Kegiatan pembersihan APK dilakukan di titik-titik strategis seperti jalan protokol, ruang publik, dan tempat strategis lainnya. Aparat gabungan bersama warga bahu-membahu memastikan tidak ada APK tersisa.
Langkah ini mendapat apresiasi berbagai pihak karena mencerminkan komitmen penyelenggara pemilu dalam menjaga integritas demokrasi. Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat pada hari pemungutan suara yang akan digelar serentak pada 27 November 2024.
"Masa tenang adalah momen penting bagi masyarakat untuk merenungkan pilihannya tanpa pengaruh kampanye aktif. Kami mengimbau semua pihak untuk mematuhi aturan dan menjaga suasana damai hingga hari pemungutan suara," pungkas Ali Wafa.
(MH***)
