"CJ CGV" Wijaya Kusuma Dikota Probolinggo Disorot LSM Paskal, Diduga Jadi Sarang LGBT

Redaksi

 


Nusantara News Probolinggo – Di tengah gemerlap malam kota Probolinggo, terselip sebuah cerita yang bikin alis mengernyit. Nama "CJ CGV"Wijaya kusuma tempat Cafe Dan Bioskop serta hiburan malam yang berada tepat di jantung kota Probolinggo kini tengah ramai dibicarakan. Bukan soal lampu temaram atau dentuman musiknya, tapi karena dugaan yang tak main-main tempat ini diduga disebut-sebut jadi "sarang LGBT".


Rabu (2/7/2025), suara-suara dari masyarakat mulai menguat. Mereka resah, gusar, bahkan geram. Di balik dinding tebal dan sorotan lampu warna-warni,CJ CGV disinyalir menyimpan aktivitas yang melenceng dari norma dan nilai lokal.


Tak tinggal diam atas adanya pengaduan dari masyarakat, LSM PASKAL, Sulaiman turun tangan. Mereka langsung menyoroti dugaan kuat bahwa CJ CGV  telah melenceng dari izin yang dimiliki. Konon, tempat ini hanya mengantongi izin sebagai Cafe biasa, namun di lapangan beroperasi seperti diskotik — lengkap dengan minuman keras, DJ, dan suasana remang yang memancing kontroversi.


"Kalau izinnya hanya untuk Cafe, lalu kenapa ada aktivitas layaknya diskotik? Ini harus dikaji ulang oleh pihak berwenang," Pungkasnya.


Lebih dari sekadar izin, LSM PASKAL juga menyoroti dugaan praktik menyimpang yang terjadi di dalamnya. Aktivitas LGBT yang mencolok, katanya, menjadi kekhawatiran tersendiri bagi warga sekitar apalagi jika menyasar kalangan muda yang masih rentan.


Tambahnya lagi, "kami dari LSM PASKAL akan mendesak agar instansi terkait tidak tutup mata. Izin usaha harus ditinjau ulang. Bila perlu, dilakukan inspeksi mendadak (sidak) dan evaluasi menyeluruh terhadap kegiatan "CJ CGV", Ujarnya


"Kalau ini benar, maka Pemerintah Kota dan Satpol PP harus Mengawasi dan bertanggung jawab. Jangan tunggu viral baru bergerak. Ini tentang moral, tentang masa depan anak-anak kita," Tutupnya.

(*)