Probolinggo NN - Pagi itu di lapangan Wonoasih Kota Probolinggo, tampak serombongan siswa SMP Negeri 8, berseragam olahraga duduk berjajar rapi sedang mendengarkan arahan dari dua orang berseragam Tentara Nasional Indonesia ( TNI ) dari Bataliyon zipur 10 Probolinggo.
Saat itu Tim Widya Mandala yang berkesempatan meliput kegiatan tersebut mendapatkan penjelasan dari Suryanto, S.Pd, selaku Ketua Tim Kedisiplinan, bahwa para siswa tersebut sedang mengikuti kegiatan Pendidikan karakter khususnya kedisiplinan.
Sebagaimana disampaikan kepala SMP Negeri 8 Probolinggo, Drs. Rudito, M.M
, di kantornya, pada 29/08/2023, bahwa kedisiplinan itu sangat penting, megingat kedisiplinan merupakan tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Nilai karakter disiplin sangat penting dimiliki oleh siswa agar kemudian muncul nilai-nilai karakter yang baik lainnya.
Dengan adanya kedisiplinan di sekolah, diharapkan mampu tercipta suasana lingkungan belajar yang nyaman dan tentram di dalam kelas. Siswa yang disiplin yaitu siswa yang biasanya hadir tepat waktu, taat terhadap semua peraturan yang diterapkan disekolah, serta berperilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Sedangkan Bentuk-bentuk Karakter disiplin diantaranya adalah disiplin waktu, disiplin menegakkan aturan, disiplin sikap dan disiplin dalam beribadah.
Oleh karena itu disiplin harus menjadi budaya, atau suatu kebiasaan yang dilakukan secara berulang-ulang hingga membentuk kepribadian. Dalam hal ini, budaya disiplin itu mencakup tiga hal, yaitu budaya tertib, budaya bersih, dan budaya kerja atau budaya belajar untuk siswa.
SMP Negeri 8 Probolinggo bekerjasama dengan Batalyon Zeni Tempur 10/Jaladri Palaka (disingkat Yonzipur 10/Amfibi) Probolinggo melaksanakan kegiatan pendidikan karakter kedisiplinan dilaksanakan dilapangan Wonoasih Kota Probolinggo, dengan mendatangkan dua orang Narasumber atau pelatih dari Yon Zipur 10, diikuti siswa klas 8 yang berjumlah 188 siswa, didampingi Waka Kesiswaan Nur Sulastri, S.Pd., M.M, ketua Tim Kedisiplinan Suryanto, S.Pd, Pembina Osis dan Walikelas masing-masing,) kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari pada 28/08/2023.
Kerjasama SMP Negeri 8 Probolinggo dengan Yon Zipur 10/Amfibi, sebenarnya dilaksanakan pertama kali tahun 2022, tepatnya pada bulan Desember 2022, diikuti seluruh siswa klas 7,8 dan 9 selama tiga hari bertempat di Markas Zon Zipur 10 Probolinggo, tiap tingkat kelas, menjalani Pendidikan karakter, khususnya kedisiplinan, masing-masing selama satu hari.
"Sedangkan kerjasama untuk tahun pelajaran 2023/2024 sekarang ini, dalam rangka penguatan pendidikan karakter khususnya kedisiplinan, hanya diikuti siswa kelas 8, mengingat kelas 8 ini, ada degradasi kedisiplinan dibandingkan klas 7 dan kelas 9, maka dilaksanakan program semacam ini lagi." terang Rudito.
Dalam kegiatan tersebut, selain kedisiplinan , siswa juga mendapatkan materi Nasionalisme, kegotongroyongan, kemandirian serta integritas, dalam satu kegiatan pendidikan karakter, disitu ada beberapa pesan moral yang didapatkan.
" Pada pelaksanaan tahun kemarin ada beberapa anak yang berhalangan hadir dengan berbagai alasan , maka perlu untuk menguatkan kembali, khususnya kepada anak-anak tersebut. Sebagaimana evaluasi sekolah yang sudah kami lakukan, artinya ini betul-betul harus dilaksanakan ulang kegiatan bimbingan kedisiplinan khususnya bagi siswa kelas 8," imbuh Rudito.
Sebagaimana diketahui bahwa Kegiatan kedisiplinan sangat terkait dengan kurikulum merdeka serta pendidikan karakter pada salah satu tema yang di ambil tentang Kebhinekaan, hidup berkelanjutan dan kreatifas siswa.
Dalam kegiatan tersebut, selain kedisiplinan , siswa juga mendapatkan materi Nasionalisme, kegotongroyongan, kemandirian serta integritas, dalam satu kegiatan pendidikan karakter, disitu ada beberapa pesan moral yang didapatkan.
" Pada pelaksanaan tahun kemarin ada beberapa anak yang berhalangan hadir dengan berbagai alasan , maka perlu untuk menguatkan kembali, khususnya kepada anak-anak tersebut. Sebagaimana evaluasi sekolah yang sudah kami lakukan, artinya ini betul-betul harus dilaksanakan ulang kegiatan bimbingan kedisiplinan khususnya bagi siswa kelas 8," imbuh Rudito.
Sebagaimana diketahui bahwa Kegiatan kedisiplinan sangat terkait dengan kurikulum merdeka serta pendidikan karakter pada salah satu tema yang di ambil tentang Kebhinekaan, hidup berkelanjutan dan kreatifas siswa.
Sebenarnya masih banyak Program Pendidikan Karakter yang harus dilaksanakan di SMP Negeri 8 Probolinggo untuk menuju Profil Pelajar Pancasila.
Maka Rudito berharap, setelah kegiatan pendidikan karakter kediplinan yang telah dilaksanakan bekerjasama dengan pihak Yon Zipur 10 tersebut selesai, siswa dapat kembali lagi pada sikap disiplin menghargai waktu, tidak terlambat hadir, berpakaian rapi, baik sikap perilakunya, sopan terhadap guru dan karyawan serta penuh toleransi kepada sesama siswa.
Maka Rudito berharap, setelah kegiatan pendidikan karakter kediplinan yang telah dilaksanakan bekerjasama dengan pihak Yon Zipur 10 tersebut selesai, siswa dapat kembali lagi pada sikap disiplin menghargai waktu, tidak terlambat hadir, berpakaian rapi, baik sikap perilakunya, sopan terhadap guru dan karyawan serta penuh toleransi kepada sesama siswa.
"Dan yang lebih penting dari itu semua, semoga para siswa kelak menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan negara, berbhakti kepada orang tua dan penuh welas asih terhadap sesama" pungkas Kepala SMP Negeri 8 Probolinggo, Rudito. (**Dikpoer&Tim)