Pemkot Probolinggo Gelar Rapat Koordinasi Penanganan Konflik Sosial

Redaksi

NUSANTARA NEWS Probolinggo -Pada hari Rabu (24/1) pagi, sejumlah pejabat dari lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo berkumpul secara tatap muka untuk mengikuti Rapat Koordinasi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial (PKS) Kota Probolinggo Bulan Januari Tahun 2024. Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris Kota, drg. Ninik Ira Wibawati, di Puri Manggala Bhakti, kantor Walikota, yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman No. 19 Kelurahan Tisnonegaran. Turut hadir dalam rapat tersebut anggota Forkopimda Kota Probolinggo serta kepala perangkat daerah terkait.


Dalam forum tersebut, Sekda Ninik menyampaikan bahwa pada bulan Februari mendatang, akan diselenggarakan Pemilihan Umum Serentak untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

"Merupakan tanggung jawab kita bersama agar pelaksanaan pemilu berlangsung dengan aman dan lancar. Mengingat jumlah tim sukses yang cukup besar, perlu ditekankan bahwa tim sukses tidak diperkenankan menjadi anggota KPPS, sehingga proses perhitungan di TPS tidak terintervensi," jelasnya.


Dengan pesatnya perkembangan teknologi dan arus informasi, hubungan semakin mudah tanpa terikat ruang dan waktu. Sekda Ninik juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial dan menghindari penyebaran berita palsu.


Saat ini, kegiatan kampanye masih berlangsung dan netralitas ASN, TNI/Polri, dan KPU masih menjadi sorotan masyarakat. Meskipun ASN Kota Probolinggo telah melakukan deklarasi netralitas, beberapa hal masih memerlukan pengawasan, seperti kampanye terbuka yang mengganggu pengguna jalan serta kegiatan perkantoran dan proses belajar mengajar.


Di sisi lain, Sekda Ninik juga mengajak warga kecamatan melalui RT/RW untuk melakukan kerja bakti pembersihan saluran-saluran, sungai, drainase, serta melaksanakan kegiatan Jumat Minggu Bersih.


Menanggapi hal tersebut, Forkopimda, yang terdiri dari Kapolresta Wadi Sa’bani, Ketua Pengadilan Negeri Yusti Cinianus Radjah, Kasi Intelijen Kejari Thesar Yudi Prasetya, dan Kasdim 0820 Probolinggo Mayor CZI Slamet Wahyudi, menyatakan kesiapan mereka untuk mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan potensi-potensi yang dapat menimbulkan konflik serta mengelola potensi tersebut dengan baik.

(Bay*****)