NUSANTARA NEWS Probolinggo - Untuk mendukung jalannya pemilu serentak 2024 dengan aman, kondusif, dan lancar, Penjabat Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, bersama dengan forkopimda, memantau proses pelaporan penghitungan suara pada Rabu (14/2) malam di Ruang Command Center kantor wali kota setempat.
Informasi mengenai penghitungan suara diperoleh sepenuhnya dari pemantauan Tim Desk Pemilu Kota Probolinggo yang terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di pemerintah kota serta forkopimda. Tim ini bertujuan untuk melaporkan kondisi dan situasi terkait pemilu. Proses kerjanya mencakup pengisian data melalui formulir google di tingkat TPS, yang kemudian dikumpulkan oleh Tim Desk kota dan akan disampaikan kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur.
"Data ini masih bergerak dan terus kami pantau. Kami akan terus memantau secara berjenjang dan melaporkannya kepada Bakesbangpol provinsi sambil menunggu penghitungan resmi dari KPU," jelas Muhammad Sonhadji, Kepala Bakesbangpol Kota Probolinggo.
Hingga pukul 22.48 WIB, berdasarkan hasil pemantauan Tim Desk di lapangan, persentase partisipasi masyarakat pada pemilu sudah mencapai angka sekitar 60 persen. Bagi Penjabat Wali Kota Nurkholis, angka ini menunjukkan tingkat keikutsertaan warga Kota Probolinggo yang cukup tinggi.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Probolinggo yang telah berpartisipasi cukup tinggi pada hari ini. Harapan saya, setelah pemilihan presiden dan legislatif ini, kita tetap bersatu, tetap harmonis, dan tidak terpecah belah walaupun memiliki pilihan yang berbeda," jelas Nurkholis saat diwawancarai.
Angka partisipasi ini terus berubah hingga proses pelaporan dari TPS selesai. Tim Desk kota menargetkan selesainya pemantauan pelaporan penghitungan suara pada malam itu juga. Melalui data ini, masyarakat dapat mengikuti dan mengawasi penghitungan suara pemilu secara transparan, adil, dan jujur.
(Bay*****)
