Nusantara News Batu Bara – Puluhan massa yang menamakan dirinya Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Sei Balai melakukan Unjuk Rasa di Kantor Camat Kecamatan Sei Balai, Kamis (22 Agustus 2024).
Dalam aksi itu sempat hampir terjadi bentrok antara Massa dengan Satpol PP dan Pegawai Kecamatan yang menghadang Mahasiswa dan Pemuda. Mereka berorasi di halaman kantor Camat untuk menyampaikan pernyataan sikap terkait hiburan malam HUT RI ke 79 di Kantor Camat Sei Balai, Kabupaten Batubara.
Acara pergelaran music dengan mengundang DJ Perempuan di Kantor Camat pada malam hari dinilai Mahasiswa kurang etis dan merusak moral generasi muda. Dalam orasinya, Bhima Dalimunthe yang juga sebagai penanggung jawab aksi meminta agar Camat Kecamatan Sei Balai mundur dari jabatannya. “Dengan hormat kami minta kepada Camat Kecamatan Sei Balai, Wali Wala Azhari Sagala untuk mundur dari jabatannya karena kami menilai belum mampu memimpin di Kecamatan Sei Balai ini,” teriaknya dengan lantang.
Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Sei Balai menganggap camat kecamatan sei balai gagal dalam menjalankan amanah. Mereka menyebut Camat tidak layak memimpin di daerahnya karena telah membuat tontonan yang merusak moral generasi muda. Bahkan mereka minta camat Kecamatan Sei Balai meninggalkan kantor pada hari itu juga.
“Pada hari ini, detik ini juga camat harus mundur dari jabatannya dan meninggalkan kantor Camat Kecamatan Sei Balai” teriak mereka.
Para pengunjuk rasa diterima langsung oleh Camat Wali Wala Azhari Sagala dengan didampingi beberapa staf kecamatan dan satpol PP. Hampir terjadi insiden ketika salah seorang orator beradu argumentasi dengan petugas.
Setelah puas berorasi dan membacakan pernyataan sikapnya, masa aksi membubarkan diri dengan tertib. Mereka juga akan menyampaikan pernyataan sikap kepada PJ Bupati Barubara, yang pada pokoknya meminta Camat Kecamatan Sei Balai agar ditarik dari jabatannya dan dirotasi.
(Zul***)