Pemkab Probolinggo Salurkan Santunan dan Bantuan Sosial di Hari Santri Nasional 2024

Redaksi

 


Nusantara News Probolinggo - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo baru saja menyalurkan sejumlah santunan dan bantuan kepada marbot masjid, santri dhuafa, anak yatim, serta beberapa program bantuan sosial lainnya. Tak hanya itu, ada pula program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembuatan jamban, gerobak untuk pelaku UMKM, hingga alat pemulasaraan jenazah.


Santunan dan bantuan ini diberikan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si, dalam sebuah upacara yang diadakan di Alun-alun Kota Kraksaan, Selasa (22/10/2024), bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional (HSN). Bersama Forkopimda dan pimpinan DPRD Kabupaten Probolinggo, Pj Bupati menyampaikan bantuan tersebut di hadapan para pejabat penting lainnya, termasuk Pj Sekda Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyanto, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo, Samsur, serta komisioner Baznas.


Sebanyak 352 marbot masjid menerima santunan masing-masing sebesar Rp 350.000, dengan total anggaran mencapai Rp 123.200.000. Selain itu, ada 850 santri dhuafa yang mendapatkan bantuan senilai Rp 250.000 per orang, dengan total keseluruhan Rp 212.500.000. Untuk anak yatim, 750 anak menerima masing-masing Rp 210.000, yang bila ditotal mencapai Rp 157.500.000.


Tidak hanya santunan uang, Baznas juga menyerahkan bantuan berupa rehabilitasi RTLH sebanyak 5 unit, masing-masing sebesar Rp 20.000.000, sehingga total anggaran mencapai Rp 100.000.000. Program jambanisasi juga mendapatkan perhatian dengan dukungan program One Defecation Free (ODF), disertai 30 gerobak untuk pelaku UMKM dengan total anggaran Rp 100.000.000, serta alat pemulasaraan jenazah senilai Rp 45.000.000.


Penjabat Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, menyampaikan bahwa semua bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian dari masyarakat Kabupaten Probolinggo, termasuk para Aparatur Sipil Negara (ASN), melalui zakat dan sedekah yang mereka salurkan melalui Baznas.


“Baznas benar-benar memastikan bantuan ini sampai kepada yang membutuhkan. Ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu peduli terhadap sesama. Masih banyak di sekitar kita yang butuh uluran tangan, mari kita terus mendukung Baznas agar kepedulian kita selalu hadir di tengah masyarakat,” ucap Ugas.


Sementara itu, Wakil Ketua I Baznas Kabupaten Probolinggo, H. Hamid, menambahkan bahwa pemberian santunan dan bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, khususnya dalam memperbaiki taraf kesehatan di momentum peringatan Hari Santri Nasional.


“Baznas Kabupaten Probolinggo memang memiliki program khusus di Hari Santri Nasional, dengan memberikan santunan kepada marbot masjid, fakir dhuafa, dan anak yatim yang berada di bawah naungan Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo. Sedangkan untuk lembaga pendidikan di bawah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kami memberikan bantuan pada peringatan 10 Muharram,” jelas H. Hamid.

(MH***)