Akibat Kiriman Tebu dari Luar Daerah , Akhirnya Truk Pengangkut Tebu Antri di Sepanjang Jalan

Redaksi

 


Nusantara News Probolinggo - Truk Pengangkut Tebu menuju PG Wonolangan antri di sepanjang jalan Provinsi. Masih belum diketahui dengan jelas penyebab adanya truk Pengangkut Tebu antri dipinggir jalan secara simultan sehingga dapat menggangu lancarnya lalu lintas di sepanjang jalan Provinsi.


Truk pengangkut tebu tidak langsung masuk dalam PG Wonolangan sehingga membuat sebagian warga bertanya - tanya dalam hati. Namun ketika ada petugas dari Kepolisian dan warga memvideo truk pengangkut tebu parkir dipinggir jalan , tiba - tiba langsung pindah .


Ketika Pihak Kepolisian tidak ada ditempat yang sudah dianggap kondusif tiba - tiba datang lagi dan antri kembali di sepanjang jalan. Tentunya, hal ini membuat warga yang melihat menafsirkan main petak umpet antara sopir truk Pengangkut tebu dengan Kepolisian.


Seorang Warga yang berinisial (SB) ketika melihat kejadian tersebut meminta Pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan Kabupaten Probolinggo bertindak tegas terhadap Sopir truk yang seenaknya sendiri parkir sembarangan yang mengakibatkan gangguan lalu lintas dan menarik perhatian orang banyak. Selain itu, meminta Pihak PG Wonolangan memberikan klarifikasi terhadap kejadian tersebut.


Menurut ( SB) lagi, seharusnya antri truk pengangkut tebu tidak perlu terjadi apabila pihak PG Wonolangan bertindak sigap dan mampu mengatur berapa kapasitas truk yang harusnya masuk dalam PG Wonolangan dan berkoordinasi dengan pihak berwenang dengan gerak cepat sehingga tidak menimbulkan desas desus yang tidak baik dari masyarakat terhadap PG Wonolangan. 


Sementara Pihak PG Wonolangan saat dikonfirmasi via WhatsApp, 9/11/2024 , Dony, meminta maaf dan terima kasih atas masukannya dan menjadi Pekerjaan Rumah kami ke depan. Beliau juga mengatakan bahwa Pihak Manajemen sebenarnya sudah mengatur kuota Truk harian mulai Minggu kemarin mengingat PG wonolangan dari beberapa PG yg masih giling sehingga petani tebu luar wilayah yang PG nya sudah tutup Berbondong - bondong mengirim sisa tebunya ke PG wonolangan untuk digiling .


Beliau menegaskan juga semula kami sudah berupaya menambah lahan parkir opsional untuk menampung truk tebu tersebut , namun kebetulan hari ini tiba- tiba over load . Kemungkinan ada kekhawatiran petani juga bila tebu nya tidak bisa tergiling di tahun ini, kondisi ini sudah kami kawal namun masih banyak truk yang bersamaan datang dalam waktu yang sama. Beliau juga berharap semoga besok bisa masuk semua dan kondisi lalu lintas berjalan normal seperti semula, Tentunya Kami sampaikan ke manajemen yang menjadi desa desus di luar. 

(MH***).