Nusantara News Probolinggo - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menyelenggarakan rapat koordinasi (rakor) untuk menyelaraskan program Bupati dan Wakil Bupati terpilih dengan kegiatan APBD 2025. Rakor ini berlangsung di Auditorium Madakaripura, Kantor Bupati Probolinggo, Kamis (9/1/2024), dan dihadiri Pj Sekda Heri Sulistyanto, seluruh Kepala OPD, Camat, serta Bupati dan Wakil Bupati terpilih Gus dr. Muhammad Haris dan Fahmi AHZ.
Pj Bupati Probolinggo, H. Ugas Irwanto, menegaskan bahwa rakor ini menjadi momentum penting untuk menyusun strategi pembangunan Kabupaten Probolinggo lima tahun ke depan. Ia juga mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran para pemimpin dan tokoh yang memiliki peran besar dalam menciptakan sejarah baru bagi daerah tersebut.
“Alhamdulillah, ini adalah awal komitmen kita untuk bersama-sama membawa Kabupaten Probolinggo menjadi lebih maju, kuat, dan sejahtera. Kita perlu terus memperkuat kerja sama dan komunikasi selama masa transisi kepemimpinan agar program-program yang direncanakan dapat berjalan optimal,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Probolinggo terpilih, Gus dr. Muhammad Haris, menilai rakor ini sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan akselerasi pembangunan pasca pelantikan. Ia menekankan pentingnya penyesuaian anggaran sebagai prioritas untuk mewujudkan program yang lebih terarah.
“Kami ingin pasca pelantikan nanti langsung bergerak cepat dengan fondasi yang kuat. Penyesuaian anggaran menjadi kunci agar program prioritas dapat segera dijalankan,” tegasnya. Ia juga menyoroti peran Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D), yang melibatkan para tenaga ahli untuk menciptakan konsep pembangunan yang ideal dan berkelanjutan.
Menurut Gus Haris, Kabupaten Probolinggo memiliki potensi besar yang harus dioptimalkan. Dari sumber daya alam hingga ekonomi kreatif, semua harus digarap serius untuk membayar ketertinggalan masa lalu. Ia menambahkan bahwa TP2D akan menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus mendorong percepatan pembangunan daerah.
Gus Haris menutup dengan harapan agar sinergi antara pemerintah, pakar, dan masyarakat terjalin erat demi menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. “Kami ingin semua pihak bergerak bersama untuk menjadikan Kabupaten Probolinggo lebih maju. Ini adalah ikhtiar terbaik untuk menciptakan landasan yang kokoh menuju masa depan yang cerah,” tutupnya.
(MH***)
