Purwanto, dalam perbincangan tersebut, mengungkapkan pentingnya peran Teknologi Kecerdasan Buatan (AI) dalam mendukung dunia pers. Ia menyebut bahwa AI mampu menjadi mitra yang membantu presenter/pers dalam mendapatkan informasi untuk dijadikan berita tanpa harus melibatkan elemen manusia, melainkan dengan memanfaatkan teknologi AI.
Menyoroti tahapan proses kerja teknologi AI, Purwanto merinci bahwa terdapat empat langkah utama, yaitu Pengumpulan Data, Pelatihan, Pengujian, dan Implementasi. Ia menegaskan bahwa etika memiliki peran kunci dalam menghadapi tantangan dan risiko penggunaan teknologi AI dalam dunia pers.
Ketika ditanya mengenai kelebihan dan kekurangan AI dalam pers, Purwanto menjelaskan bahwa kelebihannya meliputi peningkatan produktivitas dalam menghasilkan berita, namun, ia juga mengakui bahwa ada potensi ketidakakuratan dalam hasil yang disajikan oleh AI.
Berdasarkan laporan peserta zoom meeting, antusiasme peserta sangat tinggi, dan materi yang disampaikan memberikan wawasan baru bagi insan pers. Harapannya, kegiatan zoom meeting oleh PWO DWIPA dapat berlanjut secara kontinyu, memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi para wartawan.
(SR*****)
