.png)
Nusantara News Probolinggo — Sebuah pemandangan penuh makna tersaji pagi ini di halaman Mapolres Probolinggo. Deretan seragam buruh dan polisi tampak berdiri sejajar dalam satu barisan apel kebangsaan, simbol nyata dari jalinan sinergi antara Serikat Pekerja dengan Polres Probolinggo.
Tujuan kegiatan ini jelas untuk memperkuat kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat, agar denyut ekonomi Kabupaten Probolinggo terus berdegup kencang menuju kesejahteraan bersama. Di balik barisan itu, tersimpan tekad besar untuk menghapus sekat antara aparat dan buruh, menggantinya dengan kolaborasi dan semangat persaudaraan.
Ketua KC FSPMI Kabupaten Probolinggo, Edi Suprapto, dengan nada tulus menyampaikan apresiasi mendalam kepada Kapolres Probolinggo atas terselenggaranya kegiatan Apel Kebangsaan Buruh yang dinilainya sebagai momentum penting memperkuat solidaritas lintas sektor.
“Kami mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Bapak Kapolres Probolinggo Dr. MUH. WAHYUDIN LATIF, SH., SIK., M.Si yang telah membuka ruang dialog, menyambut baik kami para pengurus dan anggota serikat untuk berdiskusi. Ini langkah besar yang patut dijaga agar kegiatan seperti ini bisa berjalan kontinyu,” Ujar Edi dengan semangat yang menular,23/10/2025.
Menurutnya, sinergitas antara buruh dan aparat keamanan bukan sekadar seremoni, tetapi bentuk nyata dukungan terhadap Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang tengah gencar berbenah menuju daerah yang lebih SAE Sejahtera, Aman, dan Efisien serta Berdaya Saing.
Apel kebangsaan ini juga menjadi pesan moral bagi seluruh elemen masyarakat bahwa kemajuan ekonomi tidak mungkin lahir di tengah kekacauan. Ketenangan dan keamanan adalah ladang subur bagi investasi dan produktivitas, terutama bagi para pekerja yang tergabung dalam serikat.
Dengan semangat gotong royong yang terus berkobar, baik dari jajaran Polres maupun para buruh diharapkan Kabupaten Probolinggo akan tumbuh sebagai wilayah yang tidak hanya maju secara ekonomi, tapi juga kaya akan harmoni sosial. Sebab, sebagaimana pesan di balik apel hari ini kemakmuran tidak akan datang dari perpecahan, melainkan dari persatuan dan sinergi.
(MH**)
